Winteru.com - Dilokasi kecelakaan, polisi masih terlihat sibuk melakukan
penyelidikan di TKP sedangkan Aliye berteriak memanggil-manggil nama Kenan
sambil memegang gelang milik Kenan. Ipek menanyakan apa yang sebenarnya
terjadi. Aliye memberitahu Ipek kalau gelang yang ditemukannya ini adalah
kepunyaan Kenan, kakaknya.Winteru.com - Ipek ikut menangis histeris mendengar pengakuan
Aliye dan itu artinya Kenan positif mengalami kecelakaan mobil ini.
Aliye berdiri dan memaksa ingin mendekati mobil yang
mengalami kecelakaan tersebut untuk melihat Kenan. Namun polisi tidak
mengizinkan Aliye atau siapa pun mendekati barang bukti tersebut, alhasil Aliye
ditahan oleh polisi. Aliye berteriak memanggil-manggil nama Kenan dan
sepertinya dia menjelaskan pada polisi kalau dia yakin anaknya berada dimobil
itu. Sempat beberapa lama, Aliye hanya menangis menyebut nama Kenan sedangkan
Ipek tak bisa berkata apa-apa, dia merasa tidak percaya kalau kakaknya
mengalami kecelakaan separah itu.Winteru.com - Polisi lalu menuntut Aliye dan Ipek menjauhi
lokasi. Ipek memeluk ibunya yang masih histeris menyebut nama Kenan.
Ditempat lain, saat Arzu ingin meninggalkan rumah sakit, dia
kembali bertemu dengan ayah kandung Tugce.Winteru.com - Laki-laki itu menahan Arzu, awalnya
Arzu sempat ingin segera pergi namun saat laki-laki itu menunjukkan pada Arzu
CD rekaman pengakuannya yang dia miliki, gerakan Arzu pun terhenti. Arzu meminta
pada laki-laki itu untuk menyerahkan CD nya. Namun laki-laki tadi tampak tidak
ingin menyerahkan begitu saja CD yang diinginkan Arzu itu.
Aliye dan Ipek meminta penjelasan dari polisi apakah mereka
sudah menemukan pengendara mobil yang mengalami kecelakaan tersebut. Tampaknya
seorang polisi itu belum mengetahui dengan jelas siapa yang menjadi korban
kecelakaan tersebut.Winteru.com - Sedangkan sedikit jauh dari Aliye, Hasan yang mengantarkan
Aliye ke lokasi ini sedang berbicara dengan seorang polisi lain. Mereka
terlihat menyebut-nyebut nama Kenan dan sesekali, dia menoleh ke arah Aliye dan
Ipek yang berada tidak jauh darinya.Winteru.com - Lalu tim medis yang melakukan penyelidikan
dimobil itu menemukan sebuah dompet dan terlihat ada sebuah foto yang terselip
yang tak lain adalah benar foto milik Kenan. Saat polisi bertanya apa benar
dompet itu milik Kenan, Hasan pun membenarkannya. Aliye melihat Hasan selesai
bicara dengan polisi lalu segera mendekatinya. Aliye menanyakan apa yang
dikatakan polisi, Hasan memberitahu Aliye kalau mereka menemukan dompet milik
Kenan di lokasi kecelakaan. Aliye pun semakin histeris dan syok. Ipek segera
mungkin memeluk ibunya dan menangis.
Dirumah sakit, Salim dan Melek masih menunggui Zeynep
diluar, menunggu hingga Zeynep sadar dari komanya.Winteru.com - Salim merasa sangat kacau,
dia berbincang-bincang dengan Melek mengenai peristiwa tertembaknya Zeynep.
Sepertinya mereka sempat berpikiran kalau ini semua ada hubungannya dengan
Arzu.
Dilokasi kecelakaan, Hasan berusaha menghubungi Salim namun
ponselnya tidak tersambung. Lalu dia menghubungi Arzu yang saat itu baru saja
berjalan masuk ke dalam rumah sakit. Hasan mengatakan kalau dia tidak bisa
menghubungi Salim karena itu dia menelpon Arzu. Hasan pun memberitahu Arzu
dengan sedikit ragu-ragu mengatakan kalau Kenan mengalami kecelakaan yang
sangat parah dan polisi menemukan jasad seseorang dilokasi kecelakaan. Arzu
seketika itu langsung terkejut dan syok, bahkan Arzu menjatuhkan tas tangan
miliknya.Winteru.com - Dari kejauhan Melih yang kebetulan berada tidak jauh dari Arzu
melihat Arzu yang setengah hampir pingsan dan terjatuh. Melih segera mendekati
Arzu dan menghampirinya. Melih memegangi tangan Arzu yang hampir saja terjatuh
dan bertanya apa yang terjadi. Arzu dengan terbata-bata mengatakan kalau Kenan
sudah tiada. Melih yang awalnya bingung menatap Arzu, ikut syok dan terkejut
karena mendengar berita tersebut.
Setelah selesai bicara ditelpon dengan Arzu, Hasan kembali
ke lokasi dimana Aliye dan Ipek menunggu. Aliye menanyakan apa Hasan sudah
berhasil menghubungi Salim. Hasan menjelaskan kalau ponsel Salim tidak bisa dihubungi
dan dia sudah menghubungi Arzu memberitahu kabar ini. Lalu Aliye mendengar
percakapan polisi mengenai jasad yang ditemukan.Winteru.com - Aliye menanyakan pada Hasan
apa yang sebenarnya sebelumnya dikatakan polisi padanya. Hasan tertunduk diam
karena dia tidak tau harus bagaimana memberitahu Aliye mengenai apa yang
terjadi pada Kenan. Aliye semakin histeris dan berteriak marah pada Hasan
hingga Aliye jatuh tak sadarkan diri.
Selang beberapa lama, Aliye sudah berada dirumah diperiksa
oleh dokter. Aliye masih belum sadar sedangkan Ipek menangis bersedih karena
mengetahui kalau kakaknya sudah tiada. Kiraz berusaha menenangkan Ipek, Aliye
mengigau memanggil nama Kenan.Winteru.com - Saat dokter menyampaikan kondisi Aliye, Ipek
yang sudah histeris jatuh pingsan begitu saja. Dokter dan Kiraz segera berusaha
menyadarkan Ipek yang pingsan. Tugce dan Elif yang melihat Ipek serta Aliye menangis,
merasa bingung. Kiraz segera membawa mereka kembali ke kamar dan mencoba mencari
alasan apa yang sebenarnya terjadi.
Arzu dan Melih tiba dilokasi kecelakaan, Arzu dengan wajah
lesu dan paniknya melihat sebuah mobil dalam keadaan sangat hancur.Winteru.com - Arzu
menyebut nama Kenan merasa tidak percaya. Tiba-tiba Arzu berlari ingin
mendekati lokasi sambil memanggil nama Kenan dengan histeris. Polisi menahan
Arzu untuk tidak mendekati lokasi. Arzu menangis histeris memanggil-manggil
nama Kenan, dia bahkan terduduk lemas berteriak menyebut nama Kenan.
Tak lama, Arzu dan Melih tiba dirumah. Arzu terlihat sangat
kacau dan wajahnya penuh dengan air mata. Ipek langsung memeluk Arzu sambil
menangis sedangkan Arzu masih kelihatan syok dan hanya diam saja.Winteru.com - Saat Ipek
mengatakan kalau Kenan sudah tiada, Tugce yang kebetulan baru saja ingin turun
mendengarnya, Tugce berlari menuju ibunya dan menanyakan apa yang terjadi pada
ayahnya. Arzu tidak bisa berkata apa-apa saat Tugce menangis memanggil ayahnya,
Arzu terduduk dan memeluk Tugce sambil
menangis tersedu-sedu.