Friday, July 10, 2015

Sinopsis Per-Episode Serial Drama Turki Elif Episode 148 - Bagian 1

Winteru - Kenan menemui Arzu ditaman bunga. Kenan bertanya kenapa Arzu berada disana sendiri. Arzu menjelaskan bahwa tadinya ada Aliye disana tetapi dia bertemu dengan perempuan yang ada difoto waktu itu. Kenan ingat foto yang dimaksud Arzu adalah foto Melek. Kenan memutuskan untuk mencari ibunya menanyakan apakah dia bertemu dengan Melek.

Melek dikuncikan oleh Aliye dikamarnya Ayse dulu. Kenan menemui ibunya dan bertanya siapa wanita yang berbicara dengan ibunya ditaman bunga tadi. Aliye tidak menjawab pertanyaan Kenan karena dia tidak mau Kenan tau bahwa Melek berada dirumah mereka.

Aliye kembali ke kamar dimana dia mengunci Melek. Aliye membawakan potongan dari koran kejadian kecelakaan dulu. Aliye memberitahu bahwa itu adalah berita mengenai kecelakaan yang menimpa keluarga Melek. Aliye menjelaskan semua kejadian mengenai keluarga Melek. Aliye lalu meminta Melek keluar dari rumahnya.

Kenan yang mengetahui Aliye berada dihalaman belakang segera menyusul Aliye kesana. Kenan masih curiga ibunya bertemu dengan Melek. Kenan melihat Melek keluar dari kamar belakang, disusul oleh Aliye yang juga keluar dari sana.

Kenan mengikuti Melek, saat itu Aliye melihat Kenan dan memanggilnya "Kenan, tunggu, kau mau kemana?". Kenan "Ibu sudah berbohong kepadaku, ibu bilang tak melihat Melek tetapi ibu ternyata bersama Melek, Sekarang ibu ceritakan semuanya kepadaku. Aku mau kebenaran bu, ayo bu.... bicara".


Di perjalanan, dalam hatinya Melek "Pasti ada yang ia sembunyikan, itu lah penyebab aku mengalami penderitaan, Apa yang kau sembunyikan nyonya Aliye ??".

Kembali ke Kenan dan Aliye. Aliye "Ada istrimu yang membutuhkanmu tetapi kau malah memikirkan wanita itu, wanita yang telah meninggalkanmu bertahun-tahun". Tugce memanggil Aliye karena Arzu mencarinya. Aliye kembali kedalam rumah menemui Arzu. Kenan berbicara sendiri "Kalau ibu mengira pembicaraan ini sudah selesai, ibu salah....".

Aliye dan disusul oleh Kenan masuk ke kamar Arzu. Sebelumnya Arzu sempat merasa pusing karena dipaksa untuk mengingat kejadian yang sebelumnya. Arzu sempat marah dan kesal, semua panik melihat kondisi Arzu. Arzu "ibu darimana saja?". Kenan "kami dari luar sebentar". Aliye "apa kau sudah baikan sayang?". Arzu "sudah bu". Gonca "saya sudha mengukur tekanan darahnya, sudah mulai menurun sedikit demi sedikit". Aliye "syukurlah, kau harus banyak istirahat Arzu".

Dikafe baru Melek. Elif sedang bersama Salim. Salim "Kamu sedang menggambar apa Elif, apakah kalau sudah besar kamu akan menjadi pelukis ?". Elif "Ini gambar kelinci naik sepeda paman. masa paman tidak tahu". Salim bertanya kepada Zeynep "Zeynep , Kak Melek dimana ? apakah kau telah mencoba menghubunginya?". Zeynep "Sudah 2 kali aku menghubunginya, tapi tak di angkat". Salim "Coba hubungi lagi..". Zeynep "Baiklah.., Haloo kak Melek dimana?". Melek (Pembicaraan di telepon) "Aku ada urusan, aku lagi di jalan. sebentar lagi aku akan kesana". Salim "Bagaimana? apa yang di bilang kak Melek?". Zeynep "Dia lagi di jalan, jadi kita tak perlu khawatir". Salim "baiklah, kita tunggu saja, andai saja dia memberitahuku, aku pasti akan membantunya". Zeynep "sepertinya dia ada masalah tapi tidak mau memberitahukan padaku". Salim "mungkin masalah cafe, sudahlah".

Melih sedang memandangi foto keluarganya, hanya itu yang belum dilihat oleh Melek. tiba-tiba handphone Melih berbunyi.

Melek menghubungi Melih "Haloo Melih, aku ingin bertemu denganmu, 2 jam lagi datanglah kerumah, ada yang ingin aku bicarakan". Melih "Baiklah". Melek pun menutup teleponnya. Melih "Apa yang terjadi terhadap Melek ya.. Ya Allah suaranya menjadi bergetar".

Dirumah Kenan. Kenan ingin pergi menjumpai Melek tetapi Aliye melarangnya "Kenan ?? kalau kau masih ingin pergi menemui Melek, Aku tak akan memaafkanmu". Kenan tetap pergi dan tak memperdulikan Aliye. Ipek mendengar percakapan Aliye dan Kenan. Ipek bertanya kepada Aliye "Ibu apa yang terjadi?". Aliye "Tak ada apa-apa Ipek. sudahlah ibu sedang pusing".

Di kafe baru, Melek pun tiba, Salim "Kak Melek dari mana saja?" Melek "Aku ada urusan sebentar dan aku baik-baik saja, jadi jangan khawatirkan aku. Ayoo Elif kita pulang. Ibu ada urusan sebentar". Elif "baiklah ibu". Salim "Biar aku antarkan kak Melek". Melek "Tak usah Salim, aku juga lagi ada urusan sebentar".

Selang beberapa lama, Melek pun sampai dirumah. Tak lama Melih pun datang. Melih "Ada apa Melek, apa yang sedang terjadi". Melek "Masuk lah, aku akan menceritakannya di dalam". Melih "Baiklah".

Didalam rumah Melek. Melek menunjukan potongan koran kepada Melih "Tolong jelaskan ini". Melih "Dari mana kau dapatkan ini?". Melek "Aku mendatangi Aliye, dia memberikan aku potongan koran ini. Sekarang jelaskan semuanya, mana yang benar". Tanpa di duga Kenan datang kerumah Melek "Melek. Keluarlah.. aku ingin tahu apa yang kau bicarakan dengan ibuku".Kelanjutannya...
Disqus Comments