Winteru - Melqis ingin membunuh Melek saat
malam, Ia membawa sebuah obeng dan berusaha menusuk Melek saat Melek pergi ke
toilet. Saat Melqis berusaha keras menusuk Melek, seorang teman Melek bernama
Elmas melihat hal itu lalu berteriak dan membangunkan semua penghuni penjara.
Para penghuni penjara pun datang menghampiri Melek dan Melqis. Mereka
menggebuki Melqis. Tak lama penjaga penjara bernama Iqbal datang. Iqbal
menyuruh mereka menemui pak kepala penjara.
Melih membawa Orkan yang sedang
terluka ke paman Melih. Paman Melih mengobati, Orkan sangat berterima kasih
kepada Melih yang menolongnya. Orkan “Terima kasih tuan, kalau tak ada kau, Aku
akan mati. Tapi kenapa tuan selalu mengikutiku”. Melih “Aku mengikuti mu karena
adikku sedang dipenjara karena dituduh. Ia dituduh memiliki narkoba dan Ibumu
mengira kalau adikku(Melek) yang telah memberikan narkoba kepadamu”. Orkan
“Siapa nama adikmu tuan ?”. Melih “Melek, Aku telah menyuruh Sadik untuk
mengikuti mu agar aku tahu siapa sebenarnya yang telah menuduh adikku sehingga
masuk penjara seperti itu”.
Dipenjara, Mereka semua (Napi
penghuni penjara) menghadap ke kepala penjara. Kepala penjara bertanyakan apa
yang terjadi kepada Taslima. Taslima menceritakan kalau Melqis telah berusaha
membunuh Melek. Kepala penjara meyuruh Iqbal untuk memasukkan Melqis ke
kurungan.
Dirumah Kenan, Salim bertemu
dengan Seyda di dapur, Salim “Siapa kau?”. Seyda “Aku pengasuh baru dirumah
ini”. Salim “Siapa yang telah menerimamu ?”. Tiba-tiba datang Arzu “Aku yang
telah menerimanya”. Salim “Kita harus bicarakan dulu sebelum menerimanya. Aku
mau pengasuh itu berpendidikan”. Arzu “Aku tahu hanya dari melihatnya kalau dia
cocok sebagai pengasuh Tugce”.
Veysel dan Erkut
sedang menanti Murat yang tak pulang semalaman. Tiba-tiba Murat pulang. Veysel
“Dari mana saja kamu semalam, kenapa tak pulang ?”. Murat “Ayah, Aku hancur
(Menangis dan memeluk Veysel), Seyda pergi meninggalkan ku ayah”.
Dirumah Paman
Melih, Melih terbangun dari tidurnya. Ia mencari Orkan dan menemukan sebuah
surat. Surat berisikan “Ini alamat Salim (Salim bukan adiknya Kenan, tetapi
Anak buahnya Mahmut) yang kau minta. Maaf aku pergi tanpa pamit terlebih
dahulu”. Melih pun pergi menuju ke alamat Salim.
Zeynap dan Salim
(Adik Kenan) berencana pergi menuju ke persidangan Melek. Salim ingin mengajak
Elif. Akan tetapi Zeynap melarang Salim untuk membawa Elif karena nanti Elif
akan bersedih. Salim pun berniat membawa Elif kerumah Zeynap saja, dengan niat
kalau Melek keluar dari penjara Elif bisa langsung menjumpai Melek. Tiba-tiba
Kenan datang dan berkata kepada Salim “Aku akan datang ke sidangnya Melek.
Kalau ada waktu mari kita kesana bersama”.Salim “Aku tak bisa. Aku sudah ada
janji dengan Elif untuk mengajaknya jalan-jalan”. Diluar ruangan ternyata Arzu
mendengar percakapan. Terkejut bahwa Kenan ingin ke persidangan Melek, Ia pun
membuat rencana agar Kenan tidak ke persidangan Melek.
Dipenjara, Meleh
dipanggil Iqbal untuk bersiap-siap menghadapi persidangan hari ini. Semua teman
Melek di penjara berdoa agar Melek bisa keluar penjara hari ini juga. Kelanjutannya...