Winteru - Sebelumnya... Melih pun tiba
di tempat Salim(Anak buah Mahmut). Melih masuk keruangan Salim “Salim”. Salim
“Siapa kau ?”. Melih “Kau harus membantuku. 2 bulan yang lalu, Mahmut menjebak
saudaraku. Ia meletakkan narkoba dirumah saudaraku dan melaporkannya kepolisi.
Apa kau mengetahui itu”. Salim “Tidak, aku tak tahu”.
Melih “Kau harus
menyelamatkan hidup orang yang tak bersalah. Kalau kau tahu, cepat beritahu
aku. Kalau kau membicarakan ini dipersidangan. Aku akan membantumu”. Salim
“Kalau aku berbicara, mereka akan membunuhku”. Melih “Aku akan menjagamu aku
jamin, aku akan menjamin keselamatanmu”. Salim ragu membantu Melih karena ia
takut dibunuh oleh Mahmut.
Dirumah Kenan.
Arzu meracuni Aliye sehingga sakit agar Kenan tak jadi ke persidangan Melek.
Kenan akhirnya menyuruh dokter kerumahnya untuk melihat kondisi Aliye.Karena
hal itu Kenan pun tak jadi pergi ke persidangan Melek.
Sidang pun
dimulai, Pengacara mengatakan kalau hasil tes menunjukkan kalau semua hasil tes
Melek negatif dan tidak menunjukkan kalau Melek pernah menggunakan narkoba.
Penggugat “17 Januari 2015, sudah ditemukan barang bukti dirumah Melek, Atas
dasar kepemilikan itu, kami menuntut Melek 2 tahun penjara”. Tiba-tiba Orkan
mendatangi persidangan. Orkan ingin menjadi saksi untuk Melek, Orkan menjadi
saksi karena ia telah di tolong oleh Melih dan merasa berhutang budi kepada
Melih.
Orkan “Wanita
ini tak ada hubungan apa pun denganku yang mulia”. Jaksa “Jadi kamu tak pernah
membeli narkoba dari Melek”. Orkan “Iya yang mulia”. Penggugat “Meskipun saksi
tak pernah membelinya dari Melek. Bukan berarti Melek tak mengedarkan narkoba
ini kepada orang lain”. Jaksa “Kami memutuskan kalau saudara Melek....”.
Tiba-tiba Salim(Anak buah Mahmut) datang ke persidangan.
Selesai..... Nantikan sinopsis
selanjutnya ya... hanya di Winteru.com dan Ellieve.com.