winteru.com - Dirumah, Shehrazat menidurkan Kaan lalu mengantarkan Nilufer
kekamarnya. Shehrazat mencium Nilufer layaknya anak kandungnya sendiri. Nilufer
mengatakan kalau dia sudah tidak takut gelap lagi dan meminta Shehrazat
mematikan lampunya saja. Shehrazat mematikan lampu lalu keluar dari kamar
Nilufer. Shehrazat kembali ke kamarnya, Onur sedang duduk ditempat tidur
mereka. Shehrazat mengajak Onur bicara, Shehrazat mengatakan kalau dia sudah
sangat rindu bukan pada rumahnya namun pada Onur. Shehrazat menanyakan apa
mereka sudah berdamai. Onur menjawab entahlah karena semua ada masa ujinya.
Shehrazat meyakinkan Onur kalau dia tidak akan pernah pergi lagi, sekalipun dia
sangat marah tapi dia akan hanya fokus pada kemarahannya saja dan tidak akan
pergi lagi meninggalkan Onur. Onur luluh hatinya dan mengatakan kalau dia juga
sangat merindukan Shehrazat.
Keesokan harinya, Mihriban sedang menyiapkan masakan.
Shehrazat datang sambil mengeluh mengenai Kaan yang memaksa ingin masuk ke
sekolah yang sama dengan Liliput. Saat itu, Shehrazat langsung melihat Mihriban
hanya diam saja. Shehrazat menanyakan apa yang terjadi pada Mihriban dan apa
Haldun belum memberikan kabar juga. Mihriban menceritakan bagaimana perasaannya
pada Shehrazat sambil menangis. Shehrazat mencoba menenangkan Mihriban dan
menyarankan Mihriban untuk melupakannya saja.
Dirumah, Naddide merasa tenang karena Ahu tidak ada dirumah.
Naddide terlihat bersemangat dan bahkan mengajak Ayse dan Nimet makan bersama.
Mereka sama-sama merasa tenang karena Ahu sedang tidak ada dirumah dan rumah
pun menjadi tenang. Sedangkan ditempat lain, Ahu sibuk berbelanja keinginannya
dengan sesuka hatinya. Ahu mendapat keinginannya dari Ali Kemal karena dengan
mengancam Ali Kemal.
Dikantornya, Shehrazat menghubungi Onur dan mereka terlibat
perbincangan yang sangat mesra. Shehrazat mengatakan kalau dia sangat
merindukan Onur dan mengungkapkan rasa cintanya pada Onur. Kerem yang sedang
bersama Onur tersenyum karena mereka sudah kembali berbaikan. Kerem juga
mengatakan Bennu selalu berusaha menghibur Shehrazat. Lalu tiba-tiba, Nurhayat memberitahu Kerem
kalau Semih datang dan ingin menemuinya. Kerem lalu kembali keruangannya dan
menemui Semih.
Diruangan, Semih mengatakan kalau ini kedatangannya yang
terakhir. Awalnya Semih memuji keberanian Burak menolong mereka dan terlibat
masalah. Namun Semih meminta Kerem memberitahu Burak untuk tidak mendekati
Sezen lagi karena hubungan mereka tidak boleh dilanjutkan. Semih juga
mengatakan kalau dia menyesal membiarkan Sezen tau mengenai Kerem dan meminta
mereka meninggalkan kehidupan Sezen dan Semih begitu pula dengan Burak. Sebelum
pergi, Semih memberikan sebuah foto ibu kandung Kerem dan mengatakan kalau
mulai saat ini, tidak ada lagi hubungan diantara mereka.
Shehrazat baru saja tiba dikantor Binyapi dan berpapasan
dengan Semih namun Shehrazat tidak mengenali siapa dia. Didalam, Shehrazat
segera masuk menuju ruangan Onur untuk menemuinya. Nurhayat menyambut Shehrazat
dan membiarkan Shehrazat masuk. Onur terkejut melihat Shehrazat berada
diruangannya dan memeluknya. Shehrazat mengatakan kalau dia datang menjemput Onur
untuk makan malam bersama. Mereka pun segera pergi bersama untuk makan malam.Tak
lama mereka sudah sampai direstoran. Onur dan Shehrazat menikmati makanannya
sambil membicarakan mengenai rencana resepsi pernikahan yang diinginkan oleh
Shehrazat.
Setelah pulang dirumahnya, Shehrazat menyiapkan hidangan
makan untuk keluarga kecilnya. Setelah selesai, Shehrazat memanggil Nilufer dan
memintanya memanggil ayahnya untuk segera makan. Nilufer diajarkan oleh
Shehrazat untuk memanggil Onur dengan sebutan ayah. Saat Nilufer memanggil Onur
dengan ayah, Onur seakan tidak percaya mendengarnya. Onur merasa sangat bahagia
dan senang. Lalu Onur berjalan bersama Nilufer menuju meja makan. Onur memuji
Shehrazat merupakan wanita yang luar biasa.