Wednesday, October 28, 2015

Sinopsis Per-Episode Serial Drama Turki Shehrazat 28 Oktober 2015 Episode 87 - Bagian 2

winteru.com - Semih berbicara dengan temannya, rupanya yang memiliki rumah itu adalah temannya, Semih mengatakan kalau dia akan segera pergi dari rumah ini dan akan tetap membayar uang sewa selama 2 tahun.  Dirumah Onur, Feride datang berkunjung. Feride mengatakan kalau dia akan ke paris mengunjungi Betul dan akan tinggal disana untuk sementara waktu sampai rumahnya selesai direnovasi. Shehrazat menawarkan Feride untuk tinggal dirumah mereka namun Feride menolak beralasan kalau dia merindukan Betul. Feride juga membawa Firdev pergi ke paris. Firdev menolak namun Feride memaksanya. Sedangkan ditempat lain, Neriman yang tidak betah tinggal dirumah Tamer memutuskan untuk pulang kembali ke Kayseri. Ahu tetap tinggal bersama Oya dan Tamer dirumah mereka.

Dikantor Binyapi, Onur sedang rapat dengan Kerem, Edha dan juga Yalcin. Onur yang tidak tau mengenai Edha justru memberikan kepercayaan pada Edha untuk menangani sebuah proyek. Setelah rapat selesai, Nurhayat mengatakan kalau Firdev datang ingin menemui Onur. Firdev mengeluh dan mengatakan kalau dia tidak mau pergi ke paris. Dia ingin bekerja ditempat lain jika Feride pergi ke paris. Onur tidak mau Firdev bekerja dengan orang lain namun dia tetap memberitahu Feride kalau dia bekerja disebelah rumah Onur. Onur tau kalau Firdev merasa tidak cocok dengan cara Feride. Firdev pun berterimakasih karena Onur mengerti keadaan dan keinginannya. 

Sinopsis Per-Episode Serial Drama Turki Shehrazat 28 Oktober 2015 Episode 87 - Bagian 2

Dirumahnya, Kaan dan Nilufer menikmati keindahan halaman rumahnya sambil bermain berlari-lari. Beberapa orang sedang menyiapkan meja untuk acara makan malam untuk kantor Binyapi. Malam harinya, karyawan Binyapi dan juga para undangan sudah ramai dirumah Onur. Kerem meminta Bennu tidak cemberut lagi, lalu Seval datang. Kerem tidak mengakui Seval sebagai ibunya. Seval menghampiri Feride, Feride menanyakan Burak dan juga Melek. Burak sedang liburan dan tidak bersama Melek. Saat Feride menanyakan hal lainnya, Kerem mengalihkan pembicaraan dengan mengajak Feride menikmati makanan.

Melek sedang bersama Mert dan terlihat masih tidak tenang. Lalu datang seorang wanita mengatakan kalau dia melihat Burak bersama perempuan lain. Bahkan mereka bermesraan didepan semua orang. Melek yang terpancing emosinya langsung marah dan ingin memukul wanita itu. Mert menghentikan Melek dan mengajaknya keluar mencari udara segar. Sedangkan dirumah Onur, Edha datang dengan terkagum-kagum melihat keindahan rumah Shehrazat. Shehrazat melihat Edha datang dan menyambutnya. Edha menanyakan kabar Shehrazat dan bagaimana kata dokter tentang kehilangan anaknya itu. Edha juga menanyakan mengenai rumah yang dibelikan oleh Onur, Shehrazat menjelaskan mengenai semua ini tanpa curiga sedikitpun. Lalu Shehrazat menyambut undangan lain yang datang.

Baca juga :

Ditempat lain, Melek dan Mert berbincang-bincang dan menanyakan apa Melek sudah tenang. Melek awalnya membahas mengenai Mert yang baik padanya, saat itu Mert sudah tersanjung namun saat Melek kembali membahas mengenai dia yang pasti lebih hebat dari Sezen dan akan mendapatkan Burak kembali, Mert langsung mengajak Melek pergi kembali kerumah. Sedangkan dirumahnya, Edha berkomentar tentang rumah milik Onur yang dibelikannya untuk Shehrazat. Semakin iri hati Edha melihat kesenangan dan kebahagiaan Shehrazat itu. Dia semakin membenci Shehrazat dan bersumpah akan menghancurkan kesenangan Shehrazat itu. Temannya menasehati Edha tidak melakukan hal yang lebih menyakitkan dirinya sendiri dengan mengurusi apa yang didapat oleh Shehrazat. Edha tidak mendengar dan tetap ingin menghancurkan Shehrazat kembali.


Keesokan harinya, Semih terbangun dari tidurnya. Semih melihat uang yang dimiliki sudah tinggal sedikit, Semih tinggal disebuah hotel. Sedangkan Kerem datang kerumah Semih dan yang membuka pintu adalah orang lain. Kerem menanyakan dimana Semih, laki-laki itu menjelaskan kalau rumah ini adalah rumahnya dan Semih selama ini memang tinggal disini. Kerem balik bertanya apa Semih selama ini menyewa pada laki-laki itu. Dia menjelaskan kalau Semih sudah seperti saudaranya sendiri bukan sebagai penyewa. Semih menolak untuk tinggal bersamanya dan malah pergi dari rumah ini namun dia tidak tau kemana Semih pergi dan tinggal saat ini. 
Disqus Comments