Thursday, May 28, 2015

Sinopsis Per-Episode Serial Drama Turki Elif Episode 54 - Bagian 2

Winteru - Sebelumnya... Kembali kerumah Melek, Zeynep yang melihat Melek tidur dengan nyenyak tidak tega membangunkannya. Zeynep sementara tidur dikursi karena Melek masih sakit dan perlu istirahat. Zeynep tidur tanpa menggunakan selimut dan dia merasa kedinginan, karena tidak ada selimut, Zeynep ingat bahwa dia memiliki jaketnya Selim dan mengambil jaket itu untuk menutupi badannya. Pagi harinya, Zeynep terbangun dengan dibalut jaketnya Selim. Zeynep sadar dan ingin mengembalikan jaket itu kepada Selim. Sedangkan Selim baru akan berangkat ke kampus, Gonca menghampiri Selim dan mengatakan apakah kantong merah itu milik Selim dan harus diletakkan dimana. Selim mengambil kantong itu dan mengatakan kepada Gonca bahwa dia akan membawanya.

Dilain tempat, Melih menemui orangnya dan meminta data-data mengenai dokter yang menangani adiknya dulu dirumah sakit. Orang suruhannya itu berhasil mendapatkan informasi tentang dokter itu dan menyerahkan berkas-berkasnya kepada Melih.

Melek bersiap-siap dan sudah berganti pakaian rapi. Zeynep yang melihat itu mendatangi Melek dan bertanya apa yang akan Melek lakukan. Melek menjelaskan bahwa dia sudah merasa sembuh dan ingin kembali bekerja. Zeynep berusaha mencegah Melek demi kesehatan Melek dan meminta Melek tetap tinggal dirumah. Zeynep pamit untuk kembali kuliah dan bekerja.

Dirumah Kenan, nyonya Aliye mendatangi qiras menanyakan bagaimana penilaiannya bekerja dirumah ini, lalu qiras menjawab bahwa dia senang bekerja dan membereskan dapur karena sebelumnya terlihat berantakan. Bibi qiras menanyakan apa yang ingin dimakan oleh nyonya Aliye. Aliye menyebutkan makanan yang ingin dia makan, kemudian qiras menyanggupinya. Nyonya Aliye lalu meninggalkan dapur dan qiras kemudian segera memesan daging untuk masakannya hari itu. Dikamar, Ipek mengajak Tugce dan Elif menggambar. Ipek memberikan kertas yang sama kepada mereka dan meminta mereka menggambar. Elif mengambil pensil warna dan mulai menggambar sedangkan Tugce hanya berceloteh apa yang ingin dia gambar dan meminta kuas milik Ipek. Ipek tidak mau memberikannya tetapi Tugce mengatakan bahwa alasan Ipek karena kuas itu adalah pemberian Selim. Ipek kesal mendengar perkataan Tugce yang masih anak-anak tidak sesuai dengan umurnya. Handphone Ipek berbunyi, Ipek mengangkat handphone nya dan meninggalkan Elif bersama Tugce dikamar.

Dilain tempat, Melih mendatangi rumah sakit tempat dokter yang dicarinya bekerja. Tiba-tiba ada yang menghubunginya, dan ternyata adalah tukang kebun suruhannya yang bekerja dirumah Kenan. Sebelumnya Melih memintanya untuk menemukan alamat Melek. Melih mencatat alamat itu dan mengatakan akan mengurusnya nanti.

Kembali kerumah Kenan, Tugce kembali memulai tingkah jahil dan nakalnya. Tugce mengambil pensil warna dan mencoret baju Elif. Tugce mengatakan bahwa dia tidak sengaja.

Dikampus, Zeynep mendatangi Selim yang berada dikantin. Zeynep mengembalikan jaket milik Selim yang tertinggal. Selim bersikap cuek kepada Zeynep karena sebelumnya Zeynep mengatakan bahwa Selim hanyalah orang sombong dan bersikap kasar pada Selim. Zeynep mengatakan bahwa dia ingin meminta maaf pada Selim sebelumnya tetapi Selim tidak mau berbicara dengan Zeynep. Zeynep ingin mengucapkan terima kasih karena sebelumnya Selim sudah berkelahi dengan orang demi menolong Zeynep. Selim yang terlanjur sakit hati pada Zeynep menanggapi perkataan Zeynep dengan cuek dan ketus dan mengatakan bahwa dia bukan sengaja membantu Zeynep, kemudian Selim meninggalkan Zeynep sendiri.

Dirumah sakit, Melih masih menunggu dokter yang dicarinya itu selesai bekerja. Melih melihat dokter itu berjalan keluar menuju mobil, Melih mengikuti dokter itu dan masuk ke mobilnya. Dokter tadi kaget karena Melih tiba-tiba masuk kemobilnya. Melih mengatakan bahwa dia tidak bermaksud jahat. Melih menceritakan bahwa dia mencari bayi 26 tahun yang lalu pernah dirawat oleh dokter itu saat masih di Istanbul. Seorang perempuan membawa bayi yang yatim piatu dalam kondisi sakit ke dokter dan saat dokter tau bayi itu yatim piatu, dia merasa kasian dan merawatnya. Dokter itu menjawab bahwa dia sedang mengingatnya karena itu sudah kejadian sangat lama sekali dan meminta penjelasan siapa bayi itu bagi Melih. Melih mengatakan bahwa bayi itu adalah adik kandungnya.

Kemudian beralih ke Melek yang terpaksa tinggal dirumah karena tidak dibolehkan Zeynep untuk bekerja. Melek meminum obat-obat yang diberikan oleh rumah sakit tempat dia dirawat sebelumnya.

Kenan mendatangi perempuan yang sedang berbaring kedinginan. Kenan bertanya apakah dia baik-baik saja. Melek menjawab bahwa Kenan tidak boleh mendekatinya. Kenan meminta penjelasan dari Melek kenapa Melek meninggalkannya. Melek lantas membantah bahwa Kenan lah yang mengkhianati cintanya. Kenan meninggalkan Melek dan membuat Melek mati perlahan-lahan selama 6 tahun Melek hidup seperti orang mati. Semua yang dirasakan Melek karena perbuatan Kenan.
Disqus Comments