Friday, June 19, 2015

Sinopsis Per-Episode Serial Drama Turki Elif Episode 125 - Bagian 1

Winteru Melqis ingin membunuh Melek saat malam, Ia membawa sebuah obeng dan berusaha menusuk Melek saat Melek pergi ke toilet. Saat Melqis berusaha keras menusuk Melek, seorang teman Melek bernama Elmas melihat hal itu lalu berteriak dan membangunkan semua penghuni penjara. Para penghuni penjara pun datang menghampiri Melek dan Melqis. Mereka menggebuki Melqis. Tak lama penjaga penjara bernama Iqbal datang. Iqbal menyuruh mereka menemui pak kepala penjara.

Melih membawa Orkan yang sedang terluka ke paman Melih. Paman Melih mengobati, Orkan sangat berterima kasih kepada Melih yang menolongnya. Orkan “Terima kasih tuan, kalau tak ada kau, Aku akan mati. Tapi kenapa tuan selalu mengikutiku”. Melih “Aku mengikuti mu karena adikku sedang dipenjara karena dituduh. Ia dituduh memiliki narkoba dan Ibumu mengira kalau adikku(Melek) yang telah memberikan narkoba kepadamu”. Orkan “Siapa nama adikmu tuan ?”. Melih “Melek, Aku telah menyuruh Sadik untuk mengikuti mu agar aku tahu siapa sebenarnya yang telah menuduh adikku sehingga masuk penjara seperti itu”.

Dipenjara, Mereka semua (Napi penghuni penjara) menghadap ke kepala penjara. Kepala penjara bertanyakan apa yang terjadi kepada Taslima. Taslima menceritakan kalau Melqis telah berusaha membunuh Melek. Kepala penjara meyuruh Iqbal untuk memasukkan Melqis ke kurungan.

Dirumah Kenan, Salim bertemu dengan Seyda di dapur, Salim “Siapa kau?”. Seyda “Aku pengasuh baru dirumah ini”. Salim “Siapa yang telah menerimamu ?”. Tiba-tiba datang Arzu “Aku yang telah menerimanya”. Salim “Kita harus bicarakan dulu sebelum menerimanya. Aku mau pengasuh itu berpendidikan”. Arzu “Aku tahu hanya dari melihatnya kalau dia cocok sebagai pengasuh Tugce”.

Veysel dan Erkut sedang menanti Murat yang tak pulang semalaman. Tiba-tiba Murat pulang. Veysel “Dari mana saja kamu semalam, kenapa tak pulang ?”. Murat “Ayah, Aku hancur (Menangis dan memeluk Veysel), Seyda pergi meninggalkan ku ayah”.            
             
Dirumah Paman Melih, Melih terbangun dari tidurnya. Ia mencari Orkan dan menemukan sebuah surat. Surat berisikan “Ini alamat Salim (Salim bukan adiknya Kenan, tetapi Anak buahnya Mahmut) yang kau minta. Maaf aku pergi tanpa pamit terlebih dahulu”. Melih pun pergi menuju ke alamat Salim.

Zeynap dan Salim (Adik Kenan) berencana pergi menuju ke persidangan Melek. Salim ingin mengajak Elif. Akan tetapi Zeynap melarang Salim untuk membawa Elif karena nanti Elif akan bersedih. Salim pun berniat membawa Elif kerumah Zeynap saja, dengan niat kalau Melek keluar dari penjara Elif bisa langsung menjumpai Melek. Tiba-tiba Kenan datang dan berkata kepada Salim “Aku akan datang ke sidangnya Melek. Kalau ada waktu mari kita kesana bersama”.Salim “Aku tak bisa. Aku sudah ada janji dengan Elif untuk mengajaknya jalan-jalan”. Diluar ruangan ternyata Arzu mendengar percakapan. Terkejut bahwa Kenan ingin ke persidangan Melek, Ia pun membuat rencana agar Kenan tidak ke persidangan Melek.

Dipenjara, Meleh dipanggil Iqbal untuk bersiap-siap menghadapi persidangan hari ini. Semua teman Melek di penjara berdoa agar Melek bisa keluar penjara hari ini juga. Kelanjutannya...
Disqus Comments