Winteru - Murat membawakan hadiah sebuah boneka dan juga puisi untuk Seyda. Seyda yang hanya berpura-pura mendekati Murat terlihat kecewa karena Murat bukannya memberikan Seyda uang. Dilain tempat, Selim mengendarai mobilnya menuju tempat seminar bersama Zeynep. Mobil Selim tiba-tiba mati dan akhirnya mereka berhenti ditengah jalan.
Di cafe, Melek menghubungi Ayse dan mengatakan bahwa dia akan kerumah Kenan untuk bertemu dengan Elif meskipun hanya sebentar. Ayse terlihat ragu-ragu tetapi dia tidak mau mengecewakan Melek dan akhirnya menyetujui niat Melek untuk datang kerumah Kenan. Melek tampak senang mendengar perkataan Ayse lalu menutup telponnya.
Dirumah Kenan, Tugce dan Elif kembali bertengkar, mereka terlihat tidak saling bicara. Bibi qiras mendekati mereka dan membujuk mereka agar berbaikan. Qiras mengatakan bahwa Elif dan Tugce sudah seperti saudara jadi mereka tidak boleh bertengkar.
Dilain tempat, Selim berusaha memeriksa mobilnya, Selim menyerah karena tidak mengerti dan ingin menghubungi bengkel tetapi disana mereka tidak mendapatkan sinyal handphone. Zeynep mengeluh dan mengatakan apakah Selim serius dengan omongannya. Selim menenangkan Zeynep dan mengatakan lebih baik menunggu jika ada mobil yang lewat.
Di salon mobil, Erkud memulai omongannya untuk merayu Veysel. Erkud memuji-muji dirinya dan juga memuji Veysel agar Veysel merasa tersanjung dengan perkataan Erkud dan akhirnya bisa terjebak ke dalam perangkap Erkud.
Kembali ke Selim dan Zeynep yang sedang menunggu mobil yang lewat. Untunglah sebelumnya Selim membeli makanan lalu mereka menyantap makanannya sambil menunggu. Selim mengatakan bahwa dia memiliki hadiah untuk Zeynep. Selim memberikan sebuah kaca lalu Zeynep membukanya. Selim bertanya "Apa yang kamu lihat?". Zeynep menjawab "Aku sendiri (sambil tertawa kecil)". Kemudian Selim pun kembali menjawab "Kamu melihat hal terindah yang pernah kulihat didunia ini". Zeynep tersenyum malu sambil melihat Selim, Selim pun ikut tersenyum. Selim dan Zeynep terlihat saling suka.
Kembali ke Veysel, Erkud ternyata menceritakan apa yang dia punya dan miliki saat ini. Erkud mengutarakan maksud dia untuk meminta Zeynep menjadi istrinya. Veysel yang tertarik pada harta yang dikatakan Erkud langsung menyetujui maksud Erkud untuk menjadikan Zeynep istrinya.
Sedangkan Zeynep dan Selim sedang merasakan jatuh cinta dan mereka terlihat mesra bersama seperti sepasang kekasih yang sedang dimabuk cinta.
Dirumah Kenan, Arzu masuk ke kamar Tugce dan menemui Gonca. Arzu terlihat kesal karena Melih selalu berada dirumahnya. Arzu tidak ingin memberikan sahamnya untuk mengganti uang yang dipinjamkan oleh Melih. Arzu sudah lama berusaha mendapatkan saham itu dan tidak akan dengan mudah melepaskannya. Arzu berniat menggunakan Veysel untuk menyingkirkan Melih. Gonca terlihat bingung dengan rencana Arzu.
Erkud meyakinkan Veysel untuk menerimanya menjadi suami Zeynep. Veysel mengatakan akan menjamin Zeynep menikah dengan Erkud karena hanya Erkud yang layak untuk Zeynep. Veysel menghubungi Zeynep tetapi handphone Zeynep tidak aktif.
Melek sudah sampai didepan rumah Kenan, Melek menghubungi Ayse lalu Ayse mengatakan akan segera membawa Elif keluar untuk bertemu dengan Melek. Ayse menjemput Elif di dalam rumah dan membawa Elif keluar rumah Kenan. Elif melihat ibunya lalu memeluk Melek. Elif mengatakan bahwa dia sangat merindukan Melek.
Kembali ke Zeynep dan Selim yang asyik dan sedang merasakan getaran cinta. Setelah lelah berlari-lari kecil, mereka duduk kembali dimobil sambil menunggu mobil lewat. Selim mendekati tangannya untuk memegang tangan Zeynep, lalu Zeynep berdiri dan melihat ada mobil lewat. Zeynep tampak salah tingkah, Selim terlihat kecewa tapi tetap tersenyum. Lalu mereka mencoba menghentikan mobil yang lewat untuk meminta bantuan.
Kembali ke rumah Kenan, Elif dan Melek bercerita melepaskan rindunya. Melek mengatakan bahwa Elif terlihat gemuk, Elif lalu menjawab bahwa dia selama ini makan makanan yang enak sehingga dia menjadi gemuk. Kelanjutannya...
