Winteru.com - Sebelumnya.... Malam harinya saat dirumah, Shehrazat ditelpon oleh perusahaan yang ingin mengambil proyek dipengerjaan Dubai. Mereka bermaksud menyuap Shehrazat agar memberikan mereka proyek. Shehrazat menolak dan mereka tetap keras meminta Shehrazat menerima. Shehrazat semakin kesal dan menutup telponnya.
Dirumahnya, Kerem menyiapkan hadiah untuk Khan anaknya Shehrazat. Ibunya datang dan bertanya, untuk siapa. Seval ingin berbicara mengenai Bennu pada Kerem. Sepertinya Seval sangat menyukai Bennu dan menyayanginya. Dia ingin Kerem dan Bennu bersama.
Dirumah, bibi yang menjaga Khan ingin pergi ke kota besok hari. Shehrazat mengizinkan dan mengatakan akan membawa Khan bertemu dengan bibi Seval, ibunya Kerem.
Dirumahnya, Onur juga menyiapkan hadiah untuk Khan. Pembantu Onur sangat senang melihat Shehrazat semakin banyak tersenyum sekarang ini. Semenjak Onur bertemu dengan Shehrazat, Onur semakin banyak tersenyum dan tertawa.
Keesokan harinya, Shehrazat membawa Khan kerumah Kerem menemui bibi Seval. Kerem menemani Khan bermain. Bibi Seval mengatakan akan memulai pembicaraan jika Onur sudah datang. Tak lama Onur datang, mereka berkumpul, bibi Seval dan ibunya Onur.
Dilain tempat, Bennu sangat kesal pada adiknya. Bennu mengajak adiknya untuk periksa ke dokter. Mereka terlibat pertengkaran hebat. Bennu mengancam akan memberitahu semua yang terjadi kepada orang tua mereka jika dia tidak melakukan tes. Akhirnya Melek menyerah dan ikut bersama Bennu melakukan tes.
Dirumah Kerem, Onur dan yang lainnya membahas mengenai proyek kanker. Mereka mengatur acara dan pameran malam itu yang berguna mengumpulkan dana untuk penderita kanker.
Malam harinya, Shehrazat bersiap-siap untuk pergi ke pameran lukisan. Bennu ingin menjemput tetapi Shehrazat menolak dan berkata akan bertemu disana saja. Shehrazat meninggalkan Khan dirumah.
Dipameran, Onur sudah berada disana. Onur menunggu dan melihat-lihat dimana Shehrazat. Onur melihat Shehrazat memandangi sebuah lukisan. Onur mendekati Shehrazat dan menghampirinya. Kerem datang dan melihat Shehrazat dan Onur berbincang-bincang. Onur memuji-muji Shehrazat, Kerem sangat sedih dan meninggalkan pameran. Saat berjalan, Kerem bertemu Bennu. Kerem ingin pergi, Bennu menawarkan untuk menemani Kerem. Kerem melampiaskan kesakitan hatinya pada Onur dan Shehrazat dengan pergi bersama Bennu. Bennu yang memang menyukai Kerem ikut saja dan senang menemani Kerem.
Dipameran Onur mencari-cari dimana Kerem berada. Onur bertanya pada orang-orang, mereka mengaku melihat Kerem datang tetapi Kerem pergi begitu saja.
Kerem pergi bersama Bennu kesebuah taman. Mereka hanya duduk berdua dimobil, Kerem menikmati minumannya. Kerem berterimakasih karena Bennu mau meluangkan waktunya menemani Kerem dimobil bukannya melihat pameran. Bennu meyakinkan Kerem bahwa dia juga tidak suka pameran. Kerem berkata semuanya, bahkan perkataannya sangat tidak karuan. Bennu menolak untuk menuangkan minuman lagi karena Kerem harus mengemudi. Kerem akhirnya mengajak Bennu minum di club dan pulang menggunakan taxi.
Keesokan pagi, Onur makan bersama ibunya. Onur menyampaikan perasaannya pada Shehrazat kepada ibunya. Ibunya menolak untuk membicarakan masalah itu dan pergi. Onur berusaha menahan tapi ibunya tetap pergi.
